Seksualitas manusia adalah
bagaimana manusia mendapatkan pengalaman erotis dan mengekspresi kan
dirinya sebagai makhluk seksual; kesadaran diri pribadi sebagai
laki-laki atau perempuan; kapasitas yang mereka miliki atas
pengalaman erotis dan tangapan atas pengalaman
itu.[1]
Seksualitas manusia dapat
dijelaskan bagaimana sesorang tertarik oleh orang lainnya yang
berlawanan jenis kelamin (hetero seksualitas), kepada yang sejenis
(homo seksualitas), kepada semua
jenis (bisek sualitas), atau tidak
tertarik sama sekali (asek sualitas).[2]
Sudah dipercaya sejak dulu bahwa perilaku seksual
manusia berbeda dari perilaku seksual hewan, yang dalam hal ini
dilakukan untuk alasan selain kopulasi.
Pemahaman saat ini adalah bahwa banyak spesies yang sebelumnya diyakini monogami kini telah terbukti berbeda atau
mengambil kesempatan dari kebebasan alam; berbagai spesies
melakukan masturbasi dan menggunakan benda-benda sebagai alat untuk
membantu melakukannya, yang mana prokreasi bukan tujuannya.
Istilah seksualitas manusia juga meliputi
budaya, politis,
hukum dan aspek filosofis.
Juga berkaitan dengan isu moralitas, etika,
teologi, spiritualitas atau agama dan bagaimana mereka terkait dalam hal-hal
seksual.
01. Referensi
- (Inggris) http://www.definition-of.com/human%20sexuality
- (Inggris) University of California, Santa Barbara's SexInfo